Menteri Kebudayaan Kunjungi Unhas, Bahas Wisata Tertua Didunia Leang-leang Maros

Kamis, 16 Januari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keterangan Foto : Menteri Kebudayaan Fadli Zon saat mengunjungi Laboratorium Arkeologi jejak-jejak peradaban purba di Fakultas Ilmu Budaya Unhas, Tamalanrea, Makassar, Rabu (15/1/2024). Humas

Keterangan Foto : Menteri Kebudayaan Fadli Zon saat mengunjungi Laboratorium Arkeologi jejak-jejak peradaban purba di Fakultas Ilmu Budaya Unhas, Tamalanrea, Makassar, Rabu (15/1/2024). Humas

MAKASSAR, BANGSAKU.CO – Menteri Kebudayaan RI Dr.Fadli Zon, SS., M.Sc mengajak Rektor Universitas Hasanuddin Prof.Dr. Jamaluddin Jompa, M.Sc agar menjadikan Leang-leang sebagai ikon di Kampus Unhas. “Leang-leang itu memiliki nilai sejarah yang luar biasa. Saya kira perlu ada narasi-narasi yang kuat dari kampus Unhas untuk menggaungkan ini. Kalau perlu, Unhas menjadikannya ikon,” kata Menbud Fadli Zon pada acara Bincang Budaya bertajuk “Pemertahanan Kebudayaan Dalam Era Globalisasi” yang digelar di Ruang Senat Lantai 2 Gedung Rektorat Unhas, Tamalanrea, Makassar, Rabu (15/1/2024).

Gua Leang-leang di Kabupaten Maros, lanjut Menbud, merupakan bukti-bukti sejarah dan jejak-jejak peradaban purba di Indonesia.

“Ini adalah peradaban tertua di dunia,” ujar Mantan wakil ketua DPR RI 2014-2019 ini.

ADVERTISEMENT

HOTELPREMIER

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selama ini, lanjut Fadli, narasi-narasi yang ada dibuku-buku pelajaran menyebutkan peradaban tertua di dunia itu berasal dari Afrika, sehingga perlu ada narasi-narasi yang kuat juga dari kampus Unhas tentang Leang-leang sebagai peradaban tertua di dunia. “Lukisan purba yang ditemukan di Leang Karampuang diperkirakan berusia 51.200 tahun, jauh lebih tua dibandingkan Piramida Giza yang berusia sekitar 5.000 tahun,” ujarnya.

Baca juga:  Rektor Unhas Sambut Kunjungan Kapolrestabes Makassar yang Baru, Bahas Peluang Kerja Sama untuk Keamanan Kampus

Menanggapi harapan tersebut, Rektor Unhas Prof. JJ, menyatakan kesiapannya menindaklanjuti sesuai dengan harapan Menbud. Saat ini, lanjut Prof JJ, sudah banyak riset-riset yang dilakukan di situs arkeologi di Leang-leang. Ada yang dilakukan oleh Unhas sendiri dan ada juga yang bekerja sama dengan BRIN.

“Riset di Leang-leang akan terus dikembangkan, namun untuk mensupport hal tersebut diperlukan adanya sebuah museum yang memadai. Saya kira ini adalah kesempatan yang baik dengan adanya kehadiran Pak Menteri Kebudayaan semoga bisa membantu untuk mewujudkannya.. Aamiin,” harap Rektor Unhas.

Kuliah umum yang diselenggarakan oleh Universitas Hasanuddin ini diikuti oleh kurang lebih 300 peserta yang dihadiri anggota DPR RI dari Komisi X, jajaran pimpinan Unhas, senat universitas, dewan guru besar, kalangan mahasiswa hingga dosen dan budayawan Sulsel. Setelah pemaparan materi, kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab dari para peserta kuliah umum.

Baca juga:  Viral Duel Mahasiswa, Pihak Rektorat Sebut Bukan Mahasiswa Unhas

Seluruh rangkaian kegiatan yang dipandu oleh Direktur Kemahasiswaan dan Penyiapan Karir Abdullah Sanusi, S.E., MBA., Ph.D selaku moderator berlangsung lancar hingga pukul 12.30 Wita. Menteri Kebudayaan kemudian melakukan kunjungan ke Laboratorium Arkeologi di Fakultas Ilmu Budaya Unhas untuk menyaksikan langsung benda-benda yang merupakan jejak-jejak peradaban purba, termasuk kerangka “Besse” yang tersimpan di laboratorium tersebut.

 

(*)

 

Berita Terkait

Ketua Komisi II DPR RI Ajak Unhas Mengoptimalkan Peran Akademik dalam Mengatasi Masalah Pertanahan Nasional
Fakultas Kedokteran Unhas Terbaik ke-5 di Indonesia Versi QS WUR 2025
Pertama di Indonesia, Asesor LAM-PTKes Visitasi Pengusulan Prodi Baru Subspesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG Unhas
Unhas Terima Kunjungan P3E KLHK SUMA, Bahas Kolaborasi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
Rektor Unhas Hadiri Workshop LAUTRA: Paparkan Pentingnya SBF dalam Pengelolaan Kawasan Konservasi Laut
Jubir Danny Pomanto-Azhar Arsyad Optimistis Sidang Gugatan 1,6 Juta Tanda Tangan Palsu di MK Bakal Lanjut Lanjut
Prodi Magister Ilmu Keperawatan Unhas Jalani Re-Akreditasi LAM-PTKes
FIKP Unhas Rayakan Dies Natalis ke-29 dengan Berbagai Prestasi Gemilang dalam Bidang Kelautan dan Perikanan

Berita Terkait

Jumat, 7 Februari 2025 - 14:24 WITA

Ketua Komisi II DPR RI Ajak Unhas Mengoptimalkan Peran Akademik dalam Mengatasi Masalah Pertanahan Nasional

Rabu, 5 Februari 2025 - 22:03 WITA

Fakultas Kedokteran Unhas Terbaik ke-5 di Indonesia Versi QS WUR 2025

Rabu, 5 Februari 2025 - 12:58 WITA

Pertama di Indonesia, Asesor LAM-PTKes Visitasi Pengusulan Prodi Baru Subspesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG Unhas

Rabu, 5 Februari 2025 - 12:40 WITA

Unhas Terima Kunjungan P3E KLHK SUMA, Bahas Kolaborasi Pengelolaan Sampah Berkelanjutan

Selasa, 4 Februari 2025 - 10:38 WITA

Rektor Unhas Hadiri Workshop LAUTRA: Paparkan Pentingnya SBF dalam Pengelolaan Kawasan Konservasi Laut

Berita Terbaru

Keterangan Foto : Tabung Gas Elpiji 3 Kg. Istimewa

NASIONAL

MUI: LPG 3 Kg dan Pertalite Subsidi Haram untuk Orang Kaya

Jumat, 7 Feb 2025 - 15:11 WITA

Keterangan Foto : Camat Biringkanaya Juliaman saat menghadiri Rapat Koordinasi Khusus (Rakorsus) Pendapatan Daerah Pemerintah Kota Makassar tahun 2025 yang digelar di The Stone Hotel, Legian, Bali, Kamis (7/2/2025). Istimewa

KECAMATAN BIRINGKANAYA

Camat Biringkanaya Hadiri Rakorsus Pendapatan Daerah Pemkot Makassar 2025

Jumat, 7 Feb 2025 - 11:17 WITA