Pj Gubernur: Kekuatan Besar NU Mampu Gerakkan Rakyat untuk Membangun Sulbar Tanpa APBN-APBD

Selasa, 4 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keterangan Foto : Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, menghadiri Peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW, Istighosah dan Doa Bersama dalam rangka Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU) ke-120 di Sulbar berkumpul di Pelataran Aula Outdor Dandim 1418 Mamuju, Senin (3/2/2025). Istimewa

Keterangan Foto : Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, menghadiri Peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW, Istighosah dan Doa Bersama dalam rangka Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU) ke-120 di Sulbar berkumpul di Pelataran Aula Outdor Dandim 1418 Mamuju, Senin (3/2/2025). Istimewa

MAMUJU, BANGSAKU.CO – Penjabat (Pj) Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin, menghadiri Peringatan Isra Mikraj Nabi Muhammad SAW, Istighosah dan Doa Bersama dalam rangka Hari Lahir Nahdlatul Ulama (NU) ke-120.

Bahtiar hadir bersama Kepala Kanwil Kemenag Sulbar Adnan Nota yang juga sebagai Ketua Tanfidziyah PWNU Provinsi Sulbar, dan seluruh keluarga besar NU di Sulbar berkumpul di Pelataran Aula Outdor Dandim 1418 Mamuju, Senin (3/2/2025).

Bahtiar sebagai Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengurus seluruh ormas di Indonesia, sehingga tahu betul bagaimana kontribusi NU dalam mengawal kemerdekaan.

“NU turut mengawal keberlangsungan kemerdekaan,” kata Bahtiar.

Ia melanjutkan, NU sebagai organisasi pergerakan, membawa doktrin soal kebangsaan-kenegaraan, dengan basis agama Islam. Berbagai tantangan dihadapi daerah tidak lepas dari peran NU dalam menjaga kekompakan antar warga. Termasuk dalam menghadapi pilkada. Pilkada Sulbar berjalan aman dan damai.

“Terima kasih yang tak tehingga kepada NU seluruh Indonesia, khususnya NU Sulbar yang selama ini membangun Sulbar sebagai sebuah provinsi yang baru meng-otonomi 20 tahun lalu. Perjuangan masih sangat panjang,” ucap Bahtiar melalui sambutannya.

Baca juga:  Bantah Isu Relawan Beralih, Jubir PHS -ENNY Ungkap Justru Dukungan Makin Massif

Untuk itu pula, di hadapan keluarga besar NU Sulbar, Bahtiar menyampaikan kondisi yang dialami negara saat ini. Penghematan anggaran membuat program pembangunan di sejumlah sektor di daerah harus tersendat. Negara sedang melakukan penghematan. Bahkan, anggaran infrastruktur nyaris tak ada untuk 2025.

“Tidak ada pembangunan infrastuktur dalam setahun. Dana infrastruktur hampir nol rupiah. Jadi jangan terlalu banyak berharap membangun daerah ini dengan APBN-APBD. Ini harus saya sampaikan apa adanya agar tidak terlalu berharap membangun Sulbar ini bersumber dari APBD,” jelasnya.

Bahtiar mengatakan, NU tahu betul bagaimana Indonesia pada tahun 45 hingga 60-an membangun tanpa APBN. Kekuatan utamanya adalah rakyat.

Untuk itu, Bahtiar berharap, melalui NU dapat kembali membangkitkan semangat rakyat untuk menambah pendapatan tanpa mengharap instruksi pemerintah.

Baca juga:  Warga Malunda Seruduk Kantor Lurah, Lurah Disebut Langgar Aturan Pergantian Kepala Lingkungan

“Minta tolong, kepada NU menjadi contoh bagi rakyat bagaimana membangun daerah ini, dengan kekuatan rakyat, dengan memperingati Isra Mikraj ini, momen memperkuat ketauladanan nabi kita, Muhammad SAW, menjadi penggembala, berdagang, apa saja dikerjakan. Rajin bertani, beternak pelihara ikan. Kita sendiri yang harus bangun daerah ini, kita punya banyak potensi,” tegas Bahtiar.

“Saya sebagai gubernur mungkin tidak ditaati, karena dipilih dari berbeda-beda koalisi, tetapi kalau ulama yang bicara kemungkinan besar ditaati masyarakat. Oleh karena itu, perubahan Sulbar bergantung pada teologi dan pembinaan umat. Maka, NU salah satu kekuatan terbesar dalam mengubah daerah ini, jangan berharap instruksi pemerintahan, kita sendiri yang umat yang harus bangkit mengubah kehidupan kita,” katanya.

“Ini untuk menantang diri kita, bukti lebih kuat dan lebih kerja keras. Dan, kembali belajar pada senior kita yang mengawal kemerdekaan ini tanpa APBN. Kekuatan ini yang harus kita tumbuhkan,” tutup Bahtiar.

 

(*)

Berita Terkait

Tokoh Pemuda Malunda Dukung Warga Salutambung Tolak Tambang Pasir di Muara Sungai Tubo, Ishak : Satu Sakit, Sakit Semua
SMKS Bina Insani Malunda Buka Penerimaan Siswa Baru Tahun Ajaran 2025 – 2026
Beri Pelayanan Terbaik, Bus PO Neo Trans Antar Calon Jamaah Haji Asal Majene Menuju Embarkasi Makassar
Peringati Hardiknas 2025, Komunitas Guru Penggerak To Manda Gelar Tri Learn Camp
Neo Trans Bus Beri Spesial Tarif Anniversary untuk Warga Mamuju
DKP Sulbar Genjot Produksi Ikan untuk Memenuhi Kebutuhan Warga selama Ramadan
Dilantik Presiden Prabowo, Suhardi Duka: Misi Kami Mensejahterakan Masyarakat
SDK-JSM Tekankan Efisiensi Anggaran dan Sinergi

Berita Terkait

Minggu, 18 Mei 2025 - 13:37 WITA

Tokoh Pemuda Malunda Dukung Warga Salutambung Tolak Tambang Pasir di Muara Sungai Tubo, Ishak : Satu Sakit, Sakit Semua

Senin, 12 Mei 2025 - 11:30 WITA

SMKS Bina Insani Malunda Buka Penerimaan Siswa Baru Tahun Ajaran 2025 – 2026

Rabu, 7 Mei 2025 - 11:56 WITA

Beri Pelayanan Terbaik, Bus PO Neo Trans Antar Calon Jamaah Haji Asal Majene Menuju Embarkasi Makassar

Minggu, 4 Mei 2025 - 11:09 WITA

Peringati Hardiknas 2025, Komunitas Guru Penggerak To Manda Gelar Tri Learn Camp

Selasa, 8 April 2025 - 13:56 WITA

Neo Trans Bus Beri Spesial Tarif Anniversary untuk Warga Mamuju

Berita Terbaru

PEMKOT MAKASSAR

Munafri-Aliyah Bersama Ribuan Jamaah Salat iduladha di Lapangan Karebosi

Jumat, 6 Jun 2025 - 16:49 WITA