Presiden RI Prabowo Tetapkan Kawasan Industri Bantaeng sebagai Proyek Strategis Nasional

Minggu, 9 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Keterangan Foto : Bupati Bantaeng, M Fathul Fauzy Nurdin. Istimewa

Keterangan Foto : Bupati Bantaeng, M Fathul Fauzy Nurdin. Istimewa

MAKASSAR, BANGSAKU.CO – Presiden Prabowo Subianto telah merilis 77 Proyek Strategis Nasional (PSN).

Dari 77 PSN yang bakal digenjot dalam
Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) lima tahun tersebut, Sulsel mendapat dua jatah.

Diantaranya Kawasan Industri Bantaeng (KIBA) dan Kawasan Industri
Huali Park Industri Luwu Timur.

Bupati Bantaeng, M Fathul Fauzy Nurdin, antusias menyambut keputusan Presiden Prabowo tersebut.

Untuk itu, kepala daerah yang akrab disapa Uji Nurdin ini, mengungkapkan apresiasinya.

“Alhamdulilah. Saya mengucapkan banyak terima kasih dan apresiasi setingi- tingginya untuk Bapak Presiden Prabowo yang telah memilih Kawasan Industri Bantaeng jadi PSN,” kata Uji Nurdin, Sabtu (8/3/2025).

Kepala daerah termuda di Sulsel ini, menambahkan, dengan KIBA ditetapkan sebagai Proyek Strategis Nasional, pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Bantaeng pastinya meningkat. Hal ini tentunya membawa kemajuan dan kesejahteraan untuk masyarakat Bantaeng

Baca juga:  Safari Ramadan, Bupati Bantaeng Serahkan Bantuan ke Masjid Nurul Ihsan Uluere

“Dengan dijadikan KIBA sebagai PSN, tentunya investor-ivenstor akan berdatangan. Pendapatan Pemkab Bantaeng bertambah, serapan tenaga kerja tinggi, dan otomatis pertumbuhan ekonomi meningkat,” ungkapnya.

Sementara, Kepala Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pembangunan Daerah (Bappelitbanda) Provinsi Sulsel, Setiawan Aswad, mengungkapkan, Kawasan Industri Bantaeng (KIBA) merupakan skala prioritas pemerintah pusat yang ditarget bisa selesai selama lima tahun ke depan.

“KIBA merupakan kawasan yang maju dari segi infrastruktur dan aktivitas pengolahan nikel. Pemenuhan kriteria itu menjadikannya lebih dulu terakomodasi dalam PSN dibanding lainnya,” ungkap Setiawan.

Kepala Dinas PMPTSP Provinsi Sulsel, Asrul Sani, menambahkan, geliat pertambangan nikel di KIBA sudah berlangsung progresif. Apalagi, dengan 20 persen material nikel dapat diolah menjadi baterai bisa membuat KIBA sebagai pusat smelter baterai.

Baca juga:  Direksi KTI Kunjungi Bantaeng, Uji Nurdin Jamin Permudah Izin Investasi

“Tahun lalu ada beberapa investor dari Inggris dan beberapa negara Eropa yang melakukan penjajakan terhadap smelter baterai di Bantaeng,” pungkasnya.

 

(kdp)

Berita Terkait

Direksi KTI Kunjungi Bantaeng, Uji Nurdin Jamin Permudah Izin Investasi
Uji Nurdin Serahkan Santunan Jaminan Sosial kepada Penyapu Jalan dan Nelayan
Uji Nurdin Siap Jadikan Bantaeng Penghasil Benih
Bupati Bantaeng Uji Ajak Warga Jadikan Ramadan Momentum Bersatu
Safari Ramadan, Bupati Bantaeng Serahkan Bantuan ke Masjid Nurul Ihsan Uluere
Safari Ramadan, Bupati Bantaeng Berikan Bantuan di Masjid Tangnga – tangnga

Berita Terkait

Minggu, 4 Mei 2025 - 14:20 WITA

Direksi KTI Kunjungi Bantaeng, Uji Nurdin Jamin Permudah Izin Investasi

Selasa, 25 Maret 2025 - 20:15 WITA

Uji Nurdin Serahkan Santunan Jaminan Sosial kepada Penyapu Jalan dan Nelayan

Jumat, 14 Maret 2025 - 11:06 WITA

Uji Nurdin Siap Jadikan Bantaeng Penghasil Benih

Minggu, 9 Maret 2025 - 12:48 WITA

Presiden RI Prabowo Tetapkan Kawasan Industri Bantaeng sebagai Proyek Strategis Nasional

Sabtu, 8 Maret 2025 - 13:33 WITA

Bupati Bantaeng Uji Ajak Warga Jadikan Ramadan Momentum Bersatu

Berita Terbaru