JAKARTA, BANGSAKU.CO — Striker andalan Tim Sepak Bola Vietnam Nguyen Van Toan hingga saat ini tidak percaya Timnas Indonesia bisa menang hingga 3-0 pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion My Dinh, Hanoi, Selasa (26/3/2024).
“Sampai sekarang saya masih tidak percaya Vietnam bisa kalah 0-3 di My Dinh seperti itu. Kalah di pertandingan seperti ini sangat menyedihkan dan mengecewakan,” ungkap Van Toan dikutip dari VnExpress.
Van Toan merupakan salah satu pemain senior yang jarang mendapatkan menit bermain bersama timnas Vietnam asuhan Philippe Troussier. Penyerang 27 tahun itu baru dimasukkan pada menit ke-59 menggantikan Pham Xuan Manh pada menit ke-59.
Meski Vietnam dua kali kalah dari Timnas Indonesia, Van Toan tetap percaya diri dengan peluang tim The Golden Star untuk lolos ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
“Seluruh anggota tim ingin minta maaf kepada fans. Mereka datang ke stadion dengan jumlah besar dan mendukung tim, berjoget, tapi kami tidak mampu memberikan hasil bagus. Tolong jangan keras-keras terhadap pemain, jadi kami bisa kembali dengan pikiran positif.”
“Kami masih punya dua pertandingan tersisa, dan kami berharap bisa tampil bagus dan mengembalikan citra sepak bola Vietnam yang bagus,” ucap Van Toan.
Nasib Van Toan lebih baik daripada Nguyen Quang Hai, pemain senior Vietnam lainnya. Pemain yang dijuluki ‘Messi Vietnam’ itu tidak diberi kesempatan bermain oleh Troussier. Bahkan Quang Hai sempat tertangkap kamera menendang kotak air dan menangis di bangku cadangan.
Van Toan enggan mengomentari keputusan Troussier tidak memainkan Quang Hai. Penyerang klub Thep Xanh Nam Dinh itu menghormati setiap keputusan pelatih.
“Kami menghormati filosofi dan keputusan pelatih. Tapi setiap pemain yang tidak bermain pasti kecewa, Quang Hai juga sama. Saya pikir dia akan sangat kecewa melihat hasil pertandingan ini,” tutur Van Toan.