DPRD Terus Mendesak Agar Segera Ditemukan Solusi Konkret Untuk Mengatasi Masalah Banjir Yang Hingga Kini Belum Juga Terselesaikan

Sabtu, 15 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAKASSAR, BANGSAKU.CO – Masalah banjir di Kota Makassar hingga kini belum bisa diatasi dengan tuntas. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Makassar pun terus mendesak adanya solusi konkret untuk mengatasi persoalan banjir yang telah berlangsung lama ini.(15/02/2025)

Wakil Ketua I DPRD Makassar, Andi Suharmika, menjelaskan bahwa pihaknya selalu berkomunikasi dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar mengenai masalah banjir yang terus menjadi keluhan masyarakat.

 

“Kami (DPRD Makassar) selalu intens berkomunikasi terkait masalah-masalah banjir ini, sehingga tentunya kami memberikan pandangan dan masukan. Kita berharap ada solusi konkret dari pemerintahan untuk mengatasi masalah banjir ini,” ujar Mika, sapaan akrabnya.

Dia menambahkan bahwa permasalahan banjir ini memerlukan perhatian serius dan kolaborasi antara berbagai pihak. “Ini adalah masalah besar yang harus ditangani bersama, dan perlu adanya koordinasi yang lebih matang antara DPRD dan Pemkot,” tuturnya.

Baca juga:  DPRD Makasssar Minta BKD Evaluasi Penerapan Absen Online untuk Guru Kontrak

Legislator dari Partai Golkar ini juga berharap di bawah kepemimpinan Munafri Arifuddin dan Mustika Aliyah Ilham, masalah banjir di Kota Makassar dapat segera diselesaikan. “Diperlukan grand desain dan formula yang tepat untuk menangani masalah banjir ini agar tidak menjadi agenda tahunan,” ungkapnya.

“Karena masyarakat sangat membutuhkan solusi konkret, semoga pemerintahan yang baru ini (Appi-Aliyah) bisa menuntaskan masalah banjir satu per satu,” tutupnya.

 

Sebelumnya, hujan lebat yang mengguyur Kota Makassar selama beberapa hari menyebabkan lima kecamatan tergenang banjir dengan ketinggian air bervariasi antara satu hingga tiga meter. Lima kecamatan yang terdampak adalah Biringkanaya, Manggala, Tamalate, Panakukkang, dan Tallo.

Akibat banjir, sebanyak 960 kepala keluarga yang terdiri dari 3.653 jiwa terpaksa mengungsi di 38 titik pengungsian.

Baca juga:  Monev Triwulan Pertama, Komisi B DPRD Makassar Minta SKPD Optimalkan Program Prioritas

 

(*)

Berita Terkait

Fraksi API DPRD Makassar Kawal Pemkot Percepat Realisasi Program Kerja
Fraksi NasDem DPRD Makassar Dukung Munafri-Aliyah Tertibkan Fasum-Fasos di GMTD
Fraksi PDIP DPRD Makassar Siap Kawal Pemerintahan Appi-Aliyah
DPRD Makassar Dukung Dinas Pendidikan Evaluasi Pegawai Fiktif Laskar Pelangi
Komisi B DPRD Makassar Puji Kekompakan Direksi Perumda Air Minum Makassar, ini Alasannya
Ikut Seleksi Sekda Makassar, H Dahyal Mulai Karir Staf Kecamatan Tamalate
DPRD Makassar Dukung Program Seragam Gratis Pemkot Makassar
Komisi A DPRD Makassar Gelar RDP Terkait Lahan Aditarina

Berita Terkait

Sabtu, 3 Mei 2025 - 11:29 WITA

Fraksi API DPRD Makassar Kawal Pemkot Percepat Realisasi Program Kerja

Selasa, 29 April 2025 - 15:27 WITA

Fraksi NasDem DPRD Makassar Dukung Munafri-Aliyah Tertibkan Fasum-Fasos di GMTD

Selasa, 29 April 2025 - 15:23 WITA

Fraksi PDIP DPRD Makassar Siap Kawal Pemerintahan Appi-Aliyah

Jumat, 18 April 2025 - 15:38 WITA

DPRD Makassar Dukung Dinas Pendidikan Evaluasi Pegawai Fiktif Laskar Pelangi

Sabtu, 12 April 2025 - 14:11 WITA

Komisi B DPRD Makassar Puji Kekompakan Direksi Perumda Air Minum Makassar, ini Alasannya

Berita Terbaru

PEMKOT MAKASSAR

Munafri-Aliyah Bersama Ribuan Jamaah Salat iduladha di Lapangan Karebosi

Jumat, 6 Jun 2025 - 16:49 WITA