GOWA, BANGSAKU.CO – Keluarga Korban dugaan Pemerkosaan dan perampasan uang dan HP kepada Korban SN yaitu Mahasiswi Universitas Patompo berumur (22) mendatangi Polres Gowa, Sulawesi Selatan, Rabu (2/11/2022).
Hal itu mereka lakukan dikarenakan hingga saat ini pelaku masih berkeliaran dan belum juga ditangkap oleh pihak kepolisian.
“Kita mendatangi Polres Gowa untuk menanyakan sampai sejauh mana tindakan yang diambil oleh Polres Gowa, soalnya hari ini sudah masuk 19 hari pelaku belum juga didapatkan,” kata Makarios, Jumat (4/11/2022).
“Kami sebagai keluarga korban berharap pelaku bisa didapatkan oleh aparat kepolisian agar pelaku dijerat hukum setimpal dengan perbuatannya,” harapnya.
Dirinya juga menyampaikan bahwa rumah korban juga telah didatangi oleh Pihak Kementerian Sosial setelah viralnya berita tersebut.
Sebelumnya, SN mendapat perlakuan tidak senonoh saat pulang kampus yang berada di jalan Inspeksi Kanal, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan,
Korban yang berasal dari Bambang Mamasa itu diduga mendapatkan tindak asusila oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di semak-semak.
Awalnya korban yang sudah semester 8 itu dalam proses penyelesaian studi di kampus Universitas Patompo, yang terletak di jalan Inspeksi Kanal Pabangiang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa.
Menurut informasi dari keluarga Korban, Korban mendatangi kampus dengan membawa uang yang akan digunakan untuk membayar tagihan.
Karena Korban akan melakukan penyelesaian studinya. Namun saat itu, Korban tidak bertemu dengan dosennya dan langsung pulang.
Diketahui, perkiraan jarak antara Kampus ke kost korban kurang lebih 1 km. Korban pulang dengan berjalan kaki. Dalam keadaan sepi korban tidak mengetahui, pada saat itu ia tengah diikuti oleh seorang pria yang merupakan pelaku.
Lebih lanjut, dirinya mengungkapkan, akibat tindakan asusila tersebut yang dilakukan oleh OTK, korban mengalami luka lebam dibagian tubuhnya, dan saat ini masih dalam keadaan trauma akibat pemerkosaan yang dialaminya.
“Lukanya itu ada lebam dibelakang badan , ada bekas di cekik, dan ada lebam kiri kanan mata itu semua merah informasinya itu dia ditinju lalu diseret ke semak – semak ,” ujarnya.