MAKASSAR – Indira Yusuf Ismail membuka acara lauching dan bedah buku ‘Danny Pomanto Anak Lorong Makassar’ di Hotel Horison Ultima, Rabu Malam (6/11/2024).
Buku perjalanan Wali Kota Makassar hebat ini ditulis oleh Pengamat Politik Universitas Islam Alauddin (UIN) Makassar, Ibnu Hajar Yusuf.
Indira Yusuf Ismail hadir membuka acara launching secara resmi, sekaligus sebagai tokoh perempuan Kota Makassar dan sosok istri dibalik suksesnya Danny Pomanto.
Pada kesempatan itu, Indira menyampaikan Terima kasih kepada penulis, ia berharap, kisah yang tertuang dalam buku biografi ini dapat mengispirasi dan memperluas wawasan para peserta dan pembaca.
“Alhamdulillah, hari ini kita lauching buku yang menginspirasi, terima kasih saya sampaikan kepada penulis. Semoga para pembaca bisa mendapatkan inspirasi seperti harapan penulisnya dan menjadi referensi bagi kesuksesan kalian kedepannya,” kata Indira.
Usai launching, buku tersebut juga dibedah oleh Ketua Pusat Kajian Politik dan Keamanan (Puspolkam) Indonesia, Firman Jaya Daeli, Akademisi UIN Alauddin Makassar Andi Fauziah Astrid, dan akademisi sekaligus penulis Syukurman.
Adapun Launching dan Beda Buku dihadiri oleh ratusan Mahasiswa dan Mahasiswi dari UIN Makassar. Penulis buku, Ibnu Hajar mengatakan buku biografi itu menceritakan perjalanan seorang Danny Pomanto.
“Buku ini saya tulis karena sering berdiskusi dengan bapak Danny Pomanto, bagaimana prosesnya dari anak lorong yang tumbuh dari lorong dengan hari ini dedikasinya sebagai Pemimpin Kota Makassar,” kata Ibnu Hajar.
Dia menyebut kisah perjalanan anak lorong yang menjadi Wali Kota Makassar dua periode itu patut jadi inspirasi bagi banyak orang, khususnya para generasi muda.
“Saya berharap ini memerikan inspirasi bagi generasi muda, mahasiswa yang tentu saya berharap tidak terjebak pada pemikiran klasik dan tidak mau berkembang,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Ibnu Hajar bercerita, dalam proses menulis detail kisahnya, tidak lepas peran Indira Yusuf Ismail, sang istri sekaligus tokoh perempuan inspiratif yang berbgai cerita memberikan referensi dalam perjalanan Danny Pomanto..
“Ibu Indira dan Beliau (Danny Pomanto) hadir untuk saling menginspirasi dan berkolaborasi dalam ruang geraknya,” tutupnya.
