PJ Sekda Bersama OPD Matangkan Skema Perjanjian Kerjasama Revitalisasi Lapangan Karebosi

Rabu, 31 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAKASSAR, BANGSAKU.CO — PJ Sekda Kota Makassar, Firman Hamid Pagarra menginstruksikan agar segera membentuk tim gerak cepat untuk menangani skema kerjasama revitalisasi Lapangan Karebosi.

Hal itu bertujuan untuk menangani lebih dalam beberapa poin penting dalam kerjasama tersebut. Seperti soal kontribusi atau asas manfaat yang akan didapatkan oleh Pemerintah Kota Makassar.

“Dua minggu lalu kita rapat bahas terkait pengumpulan data. Hari ini, kita maju selangkah membahas beberapa poin termasuk kontribusi dari kerjasama yang akan Pemkot dapatkan dan soal jangka waktu,” ucap Firman, usai memimpin Rakor kerjasama amandemen revitalisasi Lapangan Karebosi, di Balai Kota, Rabu (31/01/2024).

Firman belum mendetailkan berapa besaran kontribusi yang akan dibayarkan oleh PT Tosan sebagai mitra Pemkot Makassar. Namun, besarannya akan disesuaikan dengan kondisi saat ini.

Baca juga:  25 Tahun Reformasi, Danny Pomanto: Pak Pius Terima Kasih Reformasinya

“Besaran nilai di tahun 2007 dan 2008 sudah tidak sesuai. Kondisinya jauh berbeda olehnya itu kita mau menyesuaikan. Tapi dari data yang saya baca kontribusi dari PT Tosan dari tahun ke tahun membayar sesuai nilai yang diwajibkan. Cuman kita mau kondisikan untuk tahun ini,” ungkapnya.

Karena itu, Firman meminta OPD terkait agar saling kordinasi serta memperkuat posisi Pemkot Makassar dan manfaat yang akan dirasakan tapi investor tetap harus dijaga.

Sementara, Kabag Kerjasama, Andi Zulfitra Dianta menambahkan jangka waktu dalam kerjasama ini akan berlaku selama 30 tahun kedepan sejak penandatanganan perjanjian tersebut.

“Setelah tanda tangan itu sudah terhitung. Bukan setelah dokumen Hak Guna Bangunan (HGB) diterbitkan dari BPN. Soal jangka waktu selama 30 tahun sampai tahun 2037 batasnya. Itu sudah ketentuan,” tuturnya.

Baca juga:  Bimtek PAUD dan Posyandu Prima, Melinda Aksa Ajak Kader Bersinergi Cegah Stunting Lewat Posyandu

Lebih lanjut, pihaknya juga akan mengkaji ulang aturan pemanfaatan ruang bawah tanah melalui Bagian Hukum Pemkot Makassar.

Belum ada kepastian kapan akan diadakan pertemuan dengan PT Tosan.

Namun, pihaknya sementara menyusun apa yang akan dituangkan dalam butir-butir perjanjian nantinya.

“Masih ada regulasi-regulasi yang perlu disusun ulang sebelum bertemu dengan PT Tosan. Hal ini kami lakukan sesuai dengan arahan pak PJ Sekda untuk memperkuat posisi Pemkot Makassar dan manfaat kepentingan masyarakat,” pungkasnya.

 

(*)

Berita Terkait

Wali Kota Munafri Resmikan Vihara Lahuta Maitreya, Tekankan Pentingnya Toleransi Beragama
Wali Kota Munafri dan Wawali Aliyah Saksikan Penyembelihan Hewan Kurban Pemkot Makassar
Presiden Berkurban di Makassar, Munafri-Aliyah Ucapkan Terima Kasih kepada Prabowo
Gelar Open House, Munafri : Wujud Keakraban dan Kebersamaan Bersama Masyarakat
Munafri-Aliyah Bersama Ribuan Jamaah Salat iduladha di Lapangan Karebosi
Wali Kota Makassar Bareng Ketua TP PKK Hadiri Festival Kurban 2025 Oleh Bosowa Peduli
Pimpin Salat Iduladha, Imam Besar Masjid dari Makkah Merasa Terhormat
Munafri Siap Jalankan Edaran Iduladha Tanpa Sampah Plastik

Berita Terkait

Sabtu, 7 Juni 2025 - 18:24 WITA

Wali Kota Munafri Resmikan Vihara Lahuta Maitreya, Tekankan Pentingnya Toleransi Beragama

Sabtu, 7 Juni 2025 - 18:20 WITA

Wali Kota Munafri dan Wawali Aliyah Saksikan Penyembelihan Hewan Kurban Pemkot Makassar

Jumat, 6 Juni 2025 - 18:57 WITA

Gelar Open House, Munafri : Wujud Keakraban dan Kebersamaan Bersama Masyarakat

Jumat, 6 Juni 2025 - 16:49 WITA

Munafri-Aliyah Bersama Ribuan Jamaah Salat iduladha di Lapangan Karebosi

Jumat, 6 Juni 2025 - 16:47 WITA

Wali Kota Makassar Bareng Ketua TP PKK Hadiri Festival Kurban 2025 Oleh Bosowa Peduli

Berita Terbaru