Hadiri RDP, Direksi PDAM Kawal Terus Dana Pensiunan dari Bumiputera

Rabu, 22 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegratim icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAKASSAR, BANGSAKU.CO – DPRD Kota Makassar mengundang Direksi Perumda Air Minum Kota Makassar untuk melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP), menindaklanjuti surat dari LSM Laskar Merah Putih (LMP) Perwakilan Sulsel.

RDP yang dipimpin langsung oleh Ketua Komisi B DPRD Makassar, Erick Horas didampingi beberapa anggota Dewan lainnya, Muchlis Misbah, Ari Ashari Ilham, Budi Hastuti dan lainnya.

PDAM

Erick mengatakan dalam sambutannya bahwa polemik seputar belum cairnya dana pensiunan pegawai PDAM Makassar yang bersoal dengan pihak asuransi Bumiputera 1912 sebagai tempat asuransi para pensiunan PDAM Makassar.

ADVERTISEMENT

HOTELPREMIER

SCROLL TO RESUME CONTENT

Direktur Tehnik PDAM Makassar, H. Asdar Ali menyampaikan bahwa data dari Actuaria semacam KAP dari Bumiputera, Dana Pensiunan PDAM Makassar sebesar kurang lebih 80 Milyar di tahun 2019 dan masih tersimpan di Bumiputera.

Asdar menambahkan bahwa Direktur Utama dan Dirtek bersama Lawyer PDAM Makassar juga sudah bertemu dengan Pimpinan Pusat AJB Bumiputera 1912 serta Perwakilan Pemegang Polis dari Asuransi Bumiputera 1912 di Kantor Bumiputera Jakarta, Senin, 20 Februari 2023 dan mereka menjanjikan dalam waktu dekat solusi soal polemik pembayaran dana pensiunan Pegawai PDAM Makassar yang tersimpan dan belum terbayarkan.

“Ijin dari OJK sudah ada untuk menghitung dana pemegang polis yang akan dibayarkan, semoga dalam waktu dekat akan segera mereka berikan kepada PDAM Makassar,” ungkap Asdar.

Baca juga:  Lanjutan Pemeriksaan Meter Besar, 2 Hotel Terindikasi ada Kelainan dan Sambungan Ilegal

Sementara Kanwil Sulawesi Selatan sebagai perwakilan Bumiputera, Aslim mengatakan bahwa memang saat ini sementara ada perhitungan dari pusat soal pembayaran asuransi dari pensiunan Pegawai PDAM Makassar.

“Kami juga berharap polemik ini segera diselesaikan walaupun memang ada hitung-hitungan dari Tim Actuaria Bumiputera,” katanya.

Sementara Hj. Muliati sebagai anggota dewan menyampaikan bahwa Bumiputera harus bertanggungjawab atas kejadian ini karena mereka sudah menunggu lama untuk dibayarkan.

Lebih lanjut Muchlis Misbah menambahkan bahwa pihak LMP juga harusnya kritis terhadap Bumiputera karena dana pensiunan ada disana bukan di PDAM.

“Jadi sekali-kali LMP juga menduduki Bumiputera karena disana dananya tersimpan,” ungkap Muchlis.

Pensiunan PDAM Makassar yang diwakilkan kepada Ketua LBH LMP, Wahyuddin, menyampaikan bahwa temuan BPK Sulsel sebenarnya masih memberi ruang kepada PDAM karena LHP BPK hanya menyampaikan tentang kelebihan pembayaran yang dilakukan ke Bumiputera.

“Bukan dilarang membayar premi tapi karena adanya kelebihan pembayaran atau over Anggaran jadi mohon bantuannya supaya dana pensiunan dapat dibayarkan segera karena sudah masuk tahun ke-4,” kata Wahyudin.

Anggota DPRD lainnya, Aswar, ST menyampaikan agar semua pihak antara Pensiunan, PDAM dan LMP Sulsel untuk tetap mengawal ini, agar solusi dapat segera menemukan titik terang.

Baca juga:  PDAM Makassar Tegas Lapor ke Polisi Oknum Berinisial "R" Terkait Penipuan

Sementara Ari Ashari Ilham, meminta kepastian dari pihak Asuransi Bumiputera kapan pembayaran dapat direalisasikan karena terlalu lama menunggu, “janganmi terus janji-janji karena masalahnya sudah lama”.

Lain halnya dengan Syamsuddin Raga yang mendorong agar pihak PDAM harus terus melakukan pendekatan kepada pihak Bumiputera untuk segera melakukan Pembayaran kepada para pensiunannya.

Sebagai informasi, Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD Makassar ini merupakan yang kedua kalinya dilaksanakan, yang sebelumnya dilakukan tahun 2020 akan tetapi belum menunjukkan hasil yang diharapkan oleh karena pihak Asuransi Bumiputera belum memberikan jawaban pasti kapan pembayaran pensiunan akan direalisasikan kepada para mantan pegawai PDAM Makassar dan apresiasi kepada LMP Sulsel yang terus mengawal masalah ini.

Beni Iskandar saat dihubungi terpisah menegaskan bahwa intinya Direksi yang ada sekarang ini tidak tinggal diam dan akan terus berusaha agar dana pensiunan Pegawai pensiunan kami dapat dibayarkan oleh Bumiputera.

“Tidak ada kata mendiamkan masalah ini, pokoknya apapun upaya akan kami tempuh sampai kewajiban pembayaran hak Pensiunan kami diselesaikan dengan baik oleh pihak Bumiputera”, tutup Beni

 

Berita Terkait

Pasokan Air PDAM Terganggu Akibat Musim Kemarau, Dirut Beni Minta Maaf ke Pelanggan
PDAM Makassar Lakukan Perbaikan Kebocoran Radiator Pompa A, Ini Daerah yang Alami Gangguan Suplai Air
Sukses Gelar Porpamnas, PDAM Makassar Raih Penghargaan dari PP Perpamsi
PDAM Makassar akan Lakukan Pengurasan Kolam Treatment di IPA 3 Antang
Perumda Air Minum Makassar Gelar Acara Puncak HUT ke 100 Tahun “Water Is Gold”
Danny Pomanto Sampaikan Pesan Berharga di Momen Satu Abad PDAM Makassar
PDAM Makassar Umumkan Pengurangan Pasokan Air Akibat Penutupan Sementara Pintu Air Lekopancing
Perumda Air Minum Makassar Bantu Korban Kebakaran di Kaluku Bodoa

Berita Terkait

Minggu, 15 September 2024

Komunitas Ininnawa Bontomanai Bersatu Siap Menangkan Indira-Ilham di Pilwali Makassar dan Danny-Azhar di Pilgub Sulsel

Jumat, 13 September 2024

25 Komunitas di Tallo Bergerak, Luncurkan Posko Pemenangan Indira-Ilham

Kamis, 12 September 2024

Semangati Tim iNinnawa, Indira Yusuf Ismail : Kerja Cerdas, Ikhlas dan Tuntas

Kamis, 12 September 2024

CEK FAKTA: Elektabilitas Munafri Arifuddin Terjun Bebas

Rabu, 11 September 2024

Tokoh Masyarakat BTP Sekaligus Caleg Terpilih PPP All Out Menangkan “INiMi”

Sabtu, 7 September 2024

Tim Indira Yusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi Sebar LO di 153 PPS Kelurahan

Sabtu, 7 September 2024

Partai Buruh Exco Makassar Siap Menangkan Indira – Ilham Fauzi di Pilwalkot Makassar

Rabu, 4 September 2024

Balon Wawali Kota Makassar Ilham Silaturahmi Bersama Wartawan di Kopi Zone Prime

Berita Terbaru

bangsaku