Jadi Narasumber Seminar Nasional, Djusman AR ajak Kader HMI MPO Budayakan Sikap Anti Korupsi

Senin, 17 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAKASSAR, BANGSAKUU.COM – Koordinator Badan Pekerja Komite Masyarakat Anti Korupsi (KMAK) Sulselbar, Djusman AR mengajak Kader Himpunan Mahasiswa Islam Majelis Penyelamat Organisasi (HMI MPO) Kota Makassar membudayakan sikap Anti Korupsi dalam kehidupan sehari-harinya.

Hal itu disampaikan pada Seminar Nasional yang digelar Himpunan Mahasiswa Islam (HMI MPO) Komisariat Ushuluddin dan Filsafat UINAM dengan tema “Peran Generasi Milenial dan Z, dalam Mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045. Khusus untuk Narasumber Djusman AR, panitia membebankan Topik “Spirit Pembudayaan Sikap Anti Korupsi; Sebuah Panduan Bagi Gen Z dan Milenial”.

Kegiatan seminar tersebut, dilaksanakan di gedung LPTQ Pemprov Sulsel, sekaligus dirangkaikan dengan Pelantikan Pengurus HMI Komisariat Ushuluddin dan Filsafat UINAM Cabang Makassar Periode 2022-2023 Masehi, Jumat (10/14/2022).

Jadi Narasumber Seminar Nasional, Djusman AR ajak Kader HMI MPO Budayakan Sikap Anti Korupsi

Dirinya juga memaparkan seputar kiat, strategi dan pengalamannya sebagai pegiat anti korupsi. Dirinya bersemangat hadir walaupun dalam keadaan tidak fit atau kurang sehat, “Baginya kalau itu berkaitan ibadah, pencerahan dan antikorupsi, selama masih ada nafas insya Allah saya pasti hadir” pernyataan pembuka Bang Djus Sapaan Djusman AR disambut meriah oleh peserta yang hadir.

Baca juga:  Badan Kontak Majelis Taklim Cabang Biringkanaya Gelar Muscab, Bunda Wiwiek Purnamaningsih kembali Terpiilih secara Aklamasi

“Selama pengalaman saya dalam memberantas korupsi, tentu saya selalu diperhadapkan dengan gangguan, godaan materil, hingga berbagai ancaman. Namun semuanya bisa kami lewati dengan baik karena didasari nawaitu untuk penyelamatan hak-hak rakyat yang disalahgunakan oleh oknum pejabat serakah dan ketika orang-orang selalu menanyakan kepada saya “Mengapa Bang Djus, tidak berhenti sebagai pegiat anti korupsi”? Saya menjawab, memberantas korupsi bukan hanya sebuah tanggung jawab sebagai warga negara, namun memberantas korupsi merupakan bagian dari ibadah, untuk menghalau segala kemungkaran dan menyebarkan pencerahan kepada masyarakat,” kata Djusman AR.

Lebih lanjut, dirinya juga memberikan edukasi dan motivasi terhadap sikap anti korupsi, kepada seluruh peserta seminar nasional.

“Tindakan korupsi bukan hanya terjadi, pada lingkungan pemerintahan, birokrasi dan sebagainya. Namun, tindakan korupsi kadang pula terjadi pada aktivitas keseharian khususnya dalam lingkungan keluarga. Contohnya, “si Anak meminta pembeli buku kepada bapaknya dengan menyebut harga Rp 100.000, namun, ternyata buku tersebut hanya seharga Rp 80.000, lalu si anak tidak mengembalikan atau menyampaikan sisa uang tersebut kepada si bapak”.

Baca juga:  Tumbuhkan Jiwa Sosial, PMII Ushuluddin Filsafat Kota Makassar Bagikan Takjil di Bulan Ramadan

Selain itu juga tak sedikit ditemukan anak, izinnya dirumahnya keluar kerja tugas padahal nongkrong di cafe / warkop dengan asyiknya main game ntah game apa namanya. Belum lagi kalau yang ditemani berlainan jenis.

Kalau perbuatannya begitu bagamana bisa menumbuhkan budaya anti korupsi. Soal antikorupsi tidak cukup hanya dengan tataran narasi dan retorika.

Diperlukan sikap ekstrim mulai dari adanya ketauladanan orang tua, keluarga juga termasuk Dosen disaat anak berada dikampus.

Paling penting pula harus senantiasa berkata jujur dan bersikap kesederhanaan.

Bagi saya korupsi itu memang harus dilawan hingga diperangi Sebab, orang yang melakukan korupsi disebabkan tidak jujur dan tidak pernah bersyukur atas apa yang didapatkannya, kata lainnya serakah,” jelas Djusman AR.

Pada seminar nasional itu, juga hadir dua narasumber lainnya yakni Mahyuddin, S.STP, M.AP (Kadis Kominfo Makassar) dan Akademisi yakni Syamsul Arif Galib, M.A (Sekjur Prodi Studi Agama-Agama UINAM) dan dipandu moderator Anggra Isra Al-Fatha, yang juga menjabat sebagai Ketua Unit Kajian Strategis dan Wacana HMI MPO Komisariat Ushuluddin dan Filsafat.

 

 

Bangsakuu.com

Berita Terkait

Aksi Nyata Untuk Lingkungan, Catatan Bumi Gelar Talkshow Lingkungan dan Pelatihan Ecobrick
Tumbuhkan Jiwa Sosial, PMII Ushuluddin Filsafat Kota Makassar Bagikan Takjil di Bulan Ramadan
Pengurus IMM Hukum Unhas Periode 2023-2024 Resmi Dilantik!
Badan Kontak Majelis Taklim Cabang Biringkanaya Gelar Muscab, Bunda Wiwiek Purnamaningsih kembali Terpiilih secara Aklamasi
Sejumlah Kelompok PMW Unhas Pamerkan Produk di Kumham Goes To Campus
Jadi Narasumber Seminar Nasional, Djusman AR ajak Kader HMI MPO Budayakan Sikap Anti Korupsi, Berikut Videonya

Berita Terkait

Senin, 26 Mei 2025 - 18:32 WITA

Aksi Nyata Untuk Lingkungan, Catatan Bumi Gelar Talkshow Lingkungan dan Pelatihan Ecobrick

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:57 WITA

Tumbuhkan Jiwa Sosial, PMII Ushuluddin Filsafat Kota Makassar Bagikan Takjil di Bulan Ramadan

Senin, 20 Februari 2023 - 19:45 WITA

Pengurus IMM Hukum Unhas Periode 2023-2024 Resmi Dilantik!

Minggu, 27 November 2022 - 14:37 WITA

Badan Kontak Majelis Taklim Cabang Biringkanaya Gelar Muscab, Bunda Wiwiek Purnamaningsih kembali Terpiilih secara Aklamasi

Jumat, 21 Oktober 2022 - 08:16 WITA

Sejumlah Kelompok PMW Unhas Pamerkan Produk di Kumham Goes To Campus

Berita Terbaru